Work From Bali: Tips Kerja Sambil Liburan, Rekening Anti Boncos!

Work From Bali – Bali merupakan salah satu destinasi wisata terpopuler, yang sering dikunjungi oleh wisatawan dari berbagai negara. Nama Bali bersanding dengan destinasi terkenal lainnya di dunia, seperti Bora-Bora dan Maldives. Bahkan di antara para wisatawan mancanegara, nama Bali lebih dikenal daripada negara kita Indonesia, lho!

Untuk semakin menggenjot pariwisata Bali, Pemerintah Indonesia memperkenalkan konsep Work From Bali (WFB). Konsep ini tentu segera populer di kalangan para pekerja milenial dan Gen Z, terutama setelah maraknya tren Work From Anywhere (WFA) yang menawarkan kebebasan bekerja dari mana saja. 

Work From Bali

Dari sekian banyak lokasi tujuan WFA, Bali terdengar seperti ide brilian, bukan? Siapa sih yang tidak ingin bekerja dari Bali? Di Bali, kamu bisa bekerja sambil berlibur dengan pergi ke pantai setiap hari. Jika sedang merasa bosan atau jenuh dengan pekerjaan, kamu bisa pergi staycation ke berbagai resort terbaik yang ada di Bali.

Karena berbagai alasan tadi, ada banyak pekerja yang ingin sekali ke Bali untuk WFB. Namun, alasan keuangan menjadi kendala utamanya. Mengenai hal ini, kamu tidak perlu khawatir, karena pada artikel ini akan dijelaskan bagaimana pengaturan biaya yang bagus untuk bisa Work From Bali. 

Biaya yang Harus Dikeluarkan

Untuk yang sedang merencanakan untuk WFB, perhitungan budget merupakan bagian terpenting. Lantas, apa saja biaya yang harus dikeluarkan selama bekerja dari Bali? Ayo kita bedah satu per satu, dari keberangkatan hingga pengeluaran selama tinggal di Bali itu sendiri. 

1. Tiket dan Penginapan

Biaya yang pertama kali harus dikeluarkan saat akan WFB tentu saja biaya tiket pesawat dan penginapan sementara ketika tiba di bali. Di Traveloka, kamu bisa menemukan paketan khusus tiket pesawat+penginapan, yang harganya relatif lebih murah. 

Jika ingin membeli secara terpisah juga tidak masalah. Harga tiket pesawat sekali jalan termurah dari Jakarta ke Bali ada di kisaran harga Rp600 ribuan. Sementara itu, untuk penginapan harganya sangat beragam, mulai dari ratusan ribu hingga jutaan per malam. Kita asumsikan harganya mulai dari Rp200 ribuan saja per malam, jadi untuk dua malam sekitar Rp400 ribu. 

2. Sewa Motor 

Untuk memudahkan mobilitas, kamu sebaiknya menyewa motor selama di Bali. Terutama jika tujuan utama Work From Bali adalah ingin sekalian jalan-jalan dan berlibur. Ada banyak pilihan jasa rental motor di Bali dan harganya pun cukup terjangkau. Untuk sewa perbulan, biasanya ada di kisaran harga Rp700 ribuan.

Saat hendak menyewa, pilihlah motor dalam kondisi yang bagus. Jangan lupa untuk memastikan kelengkapan motor, mulai dari helm, jas hujan, hingga STNK. Untuk berjaga-jaga, ambillah foto atau video dari motor yang dirental saat proses serah-terima. 

Baca juga: 7 Cara Menghemat Uang Gaji agar Tidak Boros

3. Tempat Tinggal

Selanjutnya, perlu dipikirkan juga biaya tempat tinggal atau kos untuk WFB. Ada banyak pilihan yang dapat kamu temukan di aplikasi dan situs iklan kost, seperti Mamikost atau bahkan di OLX. Harganya juga sangat beragam, namun untuk standar kamar ber AC, harganya di kisaran Rp1,5 juta sampai Rp2 juta per bulan.

Pastikan juga biaya lainnya dari kos yang akan disewa. Contohnya, apakah harga sewa tersebut sudah termasuk tagihan air, listrik, dan internet atau belum termasuk. Ini merupakan hal-hal penting yang akan menunjang aktivitas WFB-mu. 

4. Makan dan Belanja

Selama di Bali, kamu perlu memikirkan biaya makan dan belanja. Di Bali sendiri, harga makanan per porsi berada di kisaran Rp20 ribu – Rp30 ribu. Ada pula opsi catering khusus untuk kamu yang tidak ingin repot-repot. 

Untuk yang ingin hemat, kamu bisa mempertimbangkan opsi memasak sendiri. Pilihlah tempat tinggal yang ada dapurnya, untuk memudahkan proses masak-memasak setiap hari. Dengan memasak sendiri, pengeluaran bisa ditekan menjadi lebih hemat. 

Perhitungan Biaya Work From Bali

Selanjutnya, ayo kita hitung berapa rincian biaya yang diperlukan untuk WFB. Jika ingin Work From Bali, paling tidak kamu perlu menyiapkan biaya dengan perhitungan sebagai berikut:

• Tiket dan hotel : Rp1.000.000
• Sewa Motor : Rp700.000
• Tempat Tinggal : Rp1.500.000
• Makan dan Belanja : Rp 1.000.000

Total pengeluaran WFB adalah Rp4.200.000, namun untuk berjaga-jaga kamu bisa melebihkan anggaran ini menjadi sekitar Rp4.500.000 – Rp5.000.000, ya! 

Nah, itulah dia sedikit tips pengaturan keuangan untuk kamu yang ingin Work From Bali (WFB). Perlu diingat, perhitungan di atas hanyalah gambaran umumnya saja. Ketika di Bali nanti, biaya yang diperlukan bisa jadi lebih murah atau lebih mahal. Semuanya kembali lagi pada gaya hidup dan kemampuan rekening masing-masing, ya!

Simak artikel lainnya di Google News