Cara menanam cocor bebek
Cara menanam cocor bebek (Photo: iStockPhoto)

Tanaman Cocor Bebek: Jenis, Manfaat, dan Cara Menanamnya

0 Shares
0
0
0

Cocor bebek atau nama latinnya Kalanchoe pinnata adalah salah satu tanaman hias yang cukup populer saat ini. Salah satu keunikan yang dimiliki pada tanaman ini adalah daun yang tebal dengan kandungan air dan batang yang lunak.

Selain faktor tersebut, cara menanam cocor bebek juga cukup mudah untuk para pemula yang baru menggeluti hobi menanam.

Sebelum membahas lebih lanjut mengenai cara menanam tanaman ini, mari simak sedikit penjelasan tentang cocor bebek berikut ini.

Mengenal Tanaman Cocor Bebek

kalanchoe pinnata
Kalanchoe pinnata (Photo: istockphoto)

Dilansir dari situs Kabupaten Demak, cocor bebek adalah tanaman hias yang memiliki banyak manfaat baik untuk kesehatan.

Tanaman ini berasal dari genus kalanchoe atau cocor bebek yang berasal dari Afrika. 

Sesuai dengan jenisnya, tanaman berbunga ini sangat umum tumbuh di parit, kebun, dan di tanah berbatu ini memiliki daun yang tebal berdaging dan mengandung banyak mineral.

Ciri khas lainnya, tanaman ini dapat dikembangbiakkan dengan tunas daun yang disebut adventif.

Jenis-Jenis Cocor Bebek

Cocor bebek memiliki beragam jenis dengan ciri khas berbeda yang bisa dijadikan sebagai tanaman hiasan.

Jenis-jenis cocor bebek yang paling banyak di cari saat ini meliputi:

1. Cocor Bebek Mini

Sesuai namanya, jenis tanaman yang satu ini memiliki ukuran yang relatif lebih kecil daripada jenis lainnya.

Tanaman ini sangat populer di kalangan pecinta tanaman hias karena bisa ditanaman di dalam pos sebagai dekorasi rumah.

Ciri khas lain yang dimiliki tanaman ini adalah daun lonjong dan tebal yang diselimuti oleh bulu-bulu halus putih serta ketinggian maksimum sekitar 30 cm.

2. Cocor Bebek Besar

Berikutnya ada cocor bebek besar yang sering ditanam di halaman rumah karena karena memiliki ukuran yang cukup besar.

Ciri khas varian ini memiliki daun yang lebih panjang dan tekstur permukaan daun yang terasa halus dan sedikit mengkilap.

Di bagian bawah daunnya, terdapat garis-garis berwarna coklat dan tunas-tunas kecil di bagian pinggirnya.

3. Cocor Bebek Berbunga

Jenis cocor bebek yang terakhir adalah cocor bebek berbunga yang memiliki keunikan di bagian atas yang memiliki bunga.

Ciri khas lainnya, jenis tanaman yang satu ini memiliki daun dengan bentuk cekung, tebal, dan lebar. Untuk warnanya sendiri cenderung lebih hijau dan mengkilap dari jenis lainnya.

Menariknya, bunga ini memiliki banyak variasi warna, mulai dari merah, merah muda, oranye, dan kuning.

Cara Menanam Cocor Bebek

Setelah mengetahui sekilas tentang cocor bebek beserta jenisnya, mari simak sedikit penjelasan tentang cara menanam cocor bebek berikut ini.

1. Pembuatan Bibit Cocor Bebek

Sebelum menanam cocor bebek, Anda bisa melakukan pembuatan bibit tanaman ini terlebih dahulu.

Menariknya, proses pembuatan bibit cocor bebek bisa dilakukan dengan mudah, mengingat tanaman ini memiliki tunas yang bisa dikembangbiakkan.

Berikut cara pembuatan bibitnya:

  • Pilih daun cocor bebek yang bagus dan masih sehat atau terbebas dari hama penyakit.
  • Lalu potong daun dari pangkal dengan menggunakan pisau yang bersih.
  • Siapkan media tanam berupa tanah gembur dan subur pada pot atau polybag.
  • Kemudian taruh daun cocor bebek yang sudah dipotong dan masukkan ke dalam pot dengan menggunakan tanah.
  • Setelah itu, siram tunas tersebut secara rutin supaya tanahnya tetap lembap.
  • Setelah tunas tumbuh setinggi 10-15 cm, bibit cocor bebek sudah siap ditanam.

2. Media Tanam

Setelah berhasil melakukan pemrosesan pembibitan cocor bebek. Langkah selanjutnya adalah menyiapkan media tanam.

Media tanam yang bisa Anda gunakan berupa campuran tanah dan pupuk kompok yang sudah tercampur secara merata.

Isi pot bunga yang dengan media tanam tersebut sampai penuh. Setelah itu, pot sudah siap untuk ditanami oleh cocor bebek.

3. Proses Penanaman

Tanaman ini memang terhitung mudah untuk dirawat oleh para pemula. Tapi sebelumnya, Anda harus melakukan proses penanaman yang tepat agar tanaman ini bisa tumbuh dengan sempurna.

Biar tidak salah, mari simak langkah-langkah penanaman cocor bebek yang benar berikut ini:

  • Buat lubang tanam di media sedalam 3-5 cm.
  • Lalu masukkan bibit cocor bebek yang sudah siap tanam ke dalam lubang tanam.
  • Tutup lubang yang sudah berisi bibit dengan menggunakan tanah.
  • Lalu, lakukan perawatan secara rutin agar tunas tumbuh dengan sempurna.

Tips Perawatan Cocor Bebek

Setelah mengikuti langkah-langkah cara menanam cocor bebek di atas, sekarang kami akan menjelaskan sedikit tentang cara perawatannya.

1. Perhatikan Media Tanam

Cocor bebek termasuk salah satu tanaman berjenis sukulen yang berarti kuat dan tangguh menghadapi serangan hama.

Tapi jika tidak dirawat dengan baik, tanaman hias ini akan berubah menjadi warna kekuningan dan tumbuh jamur di bagian belakang daunnya.

Bahkan untuk kondisi tertentu, media tanamnya akan dipenuhi dengan semut, sehingga Anda harus segera menggantinya dengan media tanam yang baru.

Jika sudah begini, Anda bisa cabuh tanaman cocor bebek dengan perlahan lalu bersihkan bagian akar agar tidak ada semut yang menempel.

Setelah itu, ganti media tanam yang ada di pot itu dengan media tanam yang baru.

Usahakan untuk tidak menggunakan media tanam yang sama dengan pot yang sudah terkena semut supaya tanaman tidak rusak.

2. Penyiraman

Lalu pada tahap penyiraman, waktu yang ideal untuk menyiramnya pada pukul 06.00-08.00 WIB atau pada pukul 16.00-17.00 WIB.

Usahakan untuk tidak menyiram tanaman pada pukul 09.00-15.00 WIB, karena hal itu bisa mengganggu proses fotosintesis pada tanaman yang berdampak pada pertumbuhan tanaman.

Pastikan juga untuk menyiram tanaman dengan air bersih atau menggunakan air cucian beras supaya tanaman bisa menyerap nutrisi yang baik.

3. Pemupukan

Tips perawatan terakhir adalah pemberian pupuk yang diberikan secara rutin setiap dua minggu sekali.

Biar lebih maksimal, Anda bisa menggunakan pupuk cair yang bisa disemprotkan pada area sekitar akar.

Usahakan untuk tidak menyemprot pupuk di bagian daun karena hal itu hanya akan merusak warna daunnya.

Manfaat Tanaman Cocor Bebek

Manfaat cocor bebek
Manfaat cocor bebek (Photo: iStockPhoto)

Selain berfungsi sebagai tanaman hias, ternyata tanaman cocor bebek memiliki fungsi lain seperti tanaman kesehatan.

Sebab, tanaman ini ternyata mengandung asam malat, zat lendir, asam formiat, damar, dan tanin.

Tidak hanya itu, menurut riset dari International Journal of Research in Ayurveda and Pharmacy, tanaman ini kaya akan antioksidan, antidiabetes, antialergi, antiradang, dan manfaat lainnya yang bisa digunakan untuk membuat obat-obatan tradisional.

Adapun manfaat kesehatan yang diberikan oleh tanaman ini seperti:

  • Menghambat pertumbuhan radang sendi
  • Mencegah terjadinya peradangan
  • Mengatasi infeksi bakteri
  • Mengobati diabetes
  • Mengobati luka
  • Mengatasi infeksi jamur
  • Menurunkan kadar kolesterol
  • Mengatasi masalah kulit
  • Mencegah terjadinya infeksi virus
  • Mencegah reaksi alergi.

Selain untuk kesehatan, cocor bebek juga memiliki fungsi lain seperti:

  • Membersihkan udara
  • Meningkatkan kualitas udara
  • Menjaga kelembapan
  • Menyegarkan udara
  • Meningkatkan estetika ruangan

Merawat tanaman merupakan salah satu hobi yang baik untuk melepas rasa stres dan sebagai kegiatan yang menyehatkan.

Semoga dengan informasi mengenai cara menanam cocor bebek di atas berguna dan bisa diterapkan oleh kalian semua di rumah.

Jangan lupa untuk terus ikuti blog kami untuk mendapatkan berita terbaru mengenai tanaman. Pastikan juga untuk bergabung di channel group Facebook kami untuk berdiskusi di komunitas pecinta tanaman hias.

0 Shares
Leave a Reply
You May Also Like